MTsN 4 Cirebon Mantapkan Kesiapan Tahun Ajaran Baru Lewat Rapat Dinas Semester Ganjil 2025/2026

Weru (HUMAS Kab. Cirebon)

Menyongsong Tahun Ajaran 2025/2026, MTs Negeri 4 Cirebon menggelar Rapat Dinas Semester Ganjil pada Kamis (10/7/2025) bertempat di ruang guru. Kegiatan ini dihadiri oleh kepala madrasah, para wakil kepala, dewan guru, serta tenaga kependidikan sebagai bagian dari upaya strategis menyusun langkah awal pembelajaran di tahun ajaran baru.

Rapat dinas dipimpin langsung oleh Kepala MTsN 4 Cirebon, Ubaidillah, yang mengingatkan pentingnya kolaborasi dan kesiapan seluruh elemen madrasah dalam menghadapi dinamika pendidikan yang terus berkembang.

“Tahun ajaran baru adalah momentum untuk memperbaiki dan menyempurnakan langkah-langkah kita dalam mendidik. Saya mengajak seluruh guru dan tenaga kependidikan untuk saling bersinergi, karena keberhasilan madrasah sangat ditentukan oleh kerja kolektif dan komitmen bersama,” ujar Ubaidillah.

Tiga agenda utama dibahas dalam rapat tersebut, yakni pembagian tugas mengajar, penyusunan jadwal pelajaran, dan evaluasi pembelajaran Semester Genap Tahun Pelajaran 2024/2025. Evaluasi dilakukan untuk mengidentifikasi capaian maupun kendala yang dihadapi selama semester lalu, sehingga menjadi bahan dalam merancang strategi pembelajaran yang lebih adaptif dan inovatif ke depan.

Suasana rapat berlangsung aktif dan partisipatif. Para guru memberikan masukan serta berdiskusi terkait strategi pembelajaran yang efektif dan menyenangkan. Hal ini menunjukkan semangat dan kepedulian tinggi dari civitas akademika dalam menciptakan lingkungan belajar yang optimal bagi peserta didik.

Rappat rutin ini menjadi media bagi MTsN 4 Cirebon untuk terus memupuk komitmen sebagai lembaga pendidikan yang profesional, unggul dalam pelayanan, dan konsisten dalam mencetak generasi yang religius, cerdas, dan berakhlakul karimah. Dengan pembagian tugas yang jelas dan strategi yang matang, madrasah siap mengawali tahun ajaran baru dengan semangat baru dan target pencapaian yang lebih baik.

Kontributor    : Noni Intanningsih